“Kekayaan itu berasal dari pikiran,” begitulah bunyi kutipan singkat dari Joseph Murphy dalam presentasi Munaldus di webinar kedelapan CU Keling Kumang (CUKK), pada Kamis, 15 Oktober 2020, Pukul 15.00-17.00 WIB. Webinar ini diikuti lebih dari 250 peserta dan mayoritas merupakan orang muda.
Dalam penjelasannya Munaldus menekankan bahwa pikiran kita sangat memengaruhi kehidupan ke depan. Misalnya saja, bila ingin menjadi kaya, seseorang perlu berpikir seperti orang kaya. Lalu, pikiran itulah yang membawanya pada tindakan tepat untuk mencapai target (hasil) yang diinginkan. Selain itu, Munaldus juga berbagi pengalaman pribadi dalam berpikir kaya. Ia sudah menerapkannya sejak usia muda. Pikiran itu ia realisasikan dengan menabung di CUKK untuk mempersiapkan masa tua. Benar saja, diusianya yang ke-58 tahun, ia sudah menikmati hasil dari pola pikir tersebut.
Tak hanya Munaldus, pada kesempatan yang sama, Yohanes Akun, pemenang Member of The Year (MOY) Tahun Buku 2019 juga membagikan pengalamannya. Berpikir kaya ia terapkan dengan menjadi anggota CUKK dan menggunakan produk pinjaman untuk membangun aset-aset produktif dan mengembangkan usaha miliknya. Meski tinggal di desa, Akun mampu mengontrol pola pikirnya. Kini, aset yang ia miliki sudah menjamin masa tua yang lebih sejahtera.
Melalui pernyataan penutup, Munaldus juga menambahkan bahwa berpikir kaya berarti mengarahkan pikiran dan tindakkan kita pada target atau keinginan yang layak kita peroleh dalam hidup dengan cara-cara yang bermoral dan bermartabat (kerja keras, jujur, dan konsisten).
Jadi, sudahkah anda menerapkan pola berpikir kaya dalam hidup anda?
(AJ)