• +628115711132
  • invictus93@cukelingkumang.com

Menikmati pembangunan merata adalah impian bagi banyak orang, terutama wilayah pedalaman Kalimantan Barat. Salah satu hal mendasar yang sangat dibutuhkan adalah listrik. Untuk mewujudkan hal ini diperlukan kolaborasi antar semua pemangku kepentingan, baik pemerintah maupun swasta. CU Keling Kumang (CUKK), sebagai lembaga keuangan yang berada ditengah-tengah masyarakat merasa terpanggil untuk membantu menfasilitasi pemasangan listrik. Penduduk dibagi dalam kelompok untuk mengajukan pinjaman dengan tujuan pemasangan KWH listrik. Selain itu, CUKK juga mendampingi anggota kelompok dalam hal pengelolaan keuangan, sehingga pinjaman tersebut tetap dibayar Tepat Waktu Tepat Jumlah (TWTJ). 

Menurut Valentinus, CEO CUKK, hingga bulan Oktober 2020, CUKK telah mencairkan pinjaman untuk pemasangan instalasi listrik di desa-desa sebanyak Rp 8,2 miliar. Jumlah ini disalurkan melalui 132 kelompok dan listrik sudah terpasang di 1.774 rumah. “Total pinjaman Rp 8,2 miliar ini terbagi di empat kabupaten yakni Kabupaten Sintang, Melawi, Sekadau dan Sanggau. Untuk Kabupaten Sintang sebanyak 1.143 rumah dengan pinjaman sebesar Rp 5,1 miliar, Kabupaten Sekadau sebanyak 562 rumah dengan pinjaman sebesar Rp 2,7 miliar, Kabupaten Melawi sebanyak 20 rumah dengan pinjaman sebesar  Rp 103 juta dan Kabupaten Sanggau sebanyak 49 rumah dengan pinjaman sebesar Rp  228 juta,” jelas Valentinus. 

Selain itu, ada pula pemasangan baru di Desa Kebiau Baru dan Empaka Kebiau Raya, Kabupaten Sintang. Pemasangan ini terwujud berkat kerja sama CUKK dengan pemerintah desa, anggota kelompok dan PT. Borneo Bujang Beji sebagai gerai resmi yang ditunjuk oleh Perusahan Listrik Negara (PLN). 

Melalui program-program seperti ini, CUKK berharap masyarakat dapat merasakan manfaat langsung kehadiran CUKK ditengah mereka. Dan, CUKK masih membuka kesempatan bagi desa atau kampung lain yang ingin mendapatkan fasilitas yang sama. 

(EH dan AJ)

Share This