Ketika sudah memiliki Koperasi Konsumen Lima Dua (K-52), Pertanyaanya siapa yang akan membantu mereka mengelola, mendidik dan menyediakan sarana prasarana? Maka pada tahun 2013, kembali CUKK dan K-52 menginisiasi berdirinya sebuah Koperasi Produsen yang bernama Koperasi Tujuh Tujuh (K-77). Selain itu, K-77 juga lahir karena kebutuhan para anggota CUKK yang mayoritasnya adalah petani karet dan sawit, yaitu kebutuhan akan pupuk dan energi terbarukan. K-77 telah membantu anggota dalam pendirian PLTMH (Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro) yang terkenal dengan ramah lingkungan. Mengapa? Karena
PLTMH erat kaitannya dengan menjaga lingkungan. Jika hutannya rusak, maka PLTMH terancam akan berhenti beroperasi karena sumber air akan punah. K-77 juga membantu anggota dalam penyediaan dan pemasangan PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya), termasuk untuk 6 kantor CUKK. Dimasa yang akan datang, K77 diharapkan mampu menjadi distributor pupuk tingkat nasional dan memberdayakan petani sawit, padi dan petani aren dengan baik.
https://www.instagram.com/kelingkumangagrotani/